Jumat, 20 November 2015

Aku dan Buku “Ensiklopedia itu Menyenangkan”

[Books]
Aku dan Buku “Ensiklopedia itu Menyenangkan”

Sawadde kha…

Books, books, and books…

Kalau ngomongin buku, biasanya sih gak jauh-jauh dari yang namanya ‘novel’. Yup, jenis buku apalagi yang paling sering dibaca selain novel.

Buku pelajaran??? No, hanya saat belajar aja.

Kamus???? Digunakan hanya saat dibutuhkan saja dan kadang pun juga harus meminjam, karena malas membawanya atau membeli  L

Diary???? Menuliskan segala keluh-kesah dan segala curhatan yang tidak tersalurkan.



Bagaimana dengan ‘Ensiklopedia’??? 


Ensikolpedia yang sekarang ini memang sedikit berbeda dengan kebanyakan. Ensiklopedia memang membahas tentang segala ilmu pengetahuan dan hal-hal yang ada serta terjadi disekeliling kita. Tenang saja teman, ensiklopedia tidak seseram atau se-pusing yang kalian bayangkan. Ensiklopedia itu menyenangkan. Bagaimana tidak, dengan ensklopedia, ilmu yang kita dapat akan terus bertambah, selain kita mendapatkan ilmu yang dipelajari di sekolah/kampus.

Membaca ensiklopedia bukan hanya untuk golongan anak-anak atau orang tua, bahkan ilmuwan, lho. Semua bisa membacanya J. Benar-benar menyenangkan ketika kita mengetahui apa yang sebenarnya terjadi disekeliling kita dengan membaca ensiklopedia.


Buku ensiklopedia yang sekarang ini, telah di design sedemikian rupa agar menarik untuk dibaca. Yang biasanya hanya terdapat penjelasan di setiap bagian/materi. Kini, telah dilengkapi dengan berbagai sumber informasinya, ilustrasi yang unik dan diselipkan mengenai fakta-fakta yang menarik dan nyata.

Menyenangkan, bukan? 

Mau bukti nih…

Ini sebagian dari isi buku ensiklopedia-ku.


(ini sebagian contoh ilustrasi dan fakta singkat-nya, lhooo)





(hadiah sebagai juara kelas sewaktu di SMP kelas 8. Buku yang menginspirasi-ku agar menyukai semua jenis buku)


(jeng...jeng..... ini dia serial Einstein-ku... ada yang mau baca?)


Oh ya, ngomong-ngomong soal buku ensiklopedia. Awalnya aku sendiri kurang menyukai buku ensiklopedia. Alasannya ya simpel aja, membaca buku ensiklopedia sama saja membaca buku pelajaran. Tapi, semenjak mendapat hadiah dari wali kelas sewaktu SMP kelas 8 (kalau sekarang sih, udah kuliah ya sekitar 6 tahun yang lalu deh), karena juara kelas, beliau memberikan buku tersebut sebagai hadiah dan motivasi agar lebih menyukai segala jenis buku. Dan sampai sekarang buku tersebut masih ada dan menjadi buku ensiklopedia pertama yang aku miliki dan sukai hingga sekarang.

Karena udah terlanjur suka membaca buku pemberian wali kelas. Maka, sejak saat itu aku selalu pergi ke toko buku agar bisa mendapatkan buku tersebut dengan seri yang baru. Ya, dan aku juga baru tau, kalau buku ensiklopedia yang aku miliki merupakan buku ensiklopedia seri Einstein aja Ingin Tahu !.


Bagi teman-teman yang ingin tau tentang isi dari masing-masing buku, kalian dapat meng-klik setiap judul di bawah ini:





Petualangan bersama Einstein: Safari


Khob khun kha....
Terima kasih...

The Palace of Illusions: Ketulusan Cinta para Pandawa

[Review Buku]
The Palace of Illusions: Ketulusan Cinta para Pandawa
Hai, teman-teman…
Sekarang waktunya review buku…. Yeay \ J / …
Let’s check it out.

 
(ini dia penampakan bukunya….)

PROFIL BUKU:
Judul                           : The Palace of Illusions (Istana Khayalan)
Genre                           : Romance-History (Terjemahan)
Penulis                          : Chitra Banerjee Divakaruni
Penerbit                       : Gramedia Pustaka Utama
Tebal halaman             : 496 halaman
ISBN-10                     : 979-22-4556-1
ISBN-13                  : 978-979-22-4556-1

Bercerita, berbicara dan membahas  mengenai buku ataupun novel. Kali ini yang akan Ra bahas adalah sebuah novel terjemahan yang berjudul The Palace of Illusions. Sebelum Ra melanjutkan review bukunya.

Pernahkah di antara teman-teman menonton film Mahabharata?

Pastinya, pernah. Ya, film Mahabharata ini memang diadaptasi dari sebuah novel yang berjudul The Palace of Illusions. Dan satu lagi, (hampir) semua teman-teman yang menonton film ini, selalu memperhatikan Arjuna (Shahreer Sheikh), salah satu dari 5 Pandawa yang tampan.  


Yup, langsung saja.

The palace of Illusions atau Istana Khayalan ini menceritakan tentang kisah Mahabharata yang di ceritakan kembali oleh Chitra Banerjee Divakaruni dengan sangat manis dan dari sudut pandang perempuan. Kisah yang di awali dengan kelahiran sang Dropadi dari dalam api bersama sang kakak, Drestadyumna atau Dre. Dropadi dan Drestadyumna merupakan saudara kembar. Yang pada awalnya sang ayah melakukan sebuah ritual selama sebulan penuh agar bisa memilki anak laki-laki yang akan memenuhi takdirnya sebagai pembalas dendam sang ayah kepada musuh bebuyutannya, Drona. Sayangnya, saat seluruh permintaan sang ayah dipenuhi oleh Sang Dewa, maka keluarlah Dre dari dalam api. Namun, setelah keluarnya Dre, api persembahan tidak langsung padam, melainkan masih tetap menyala yang menandakan bahwa ritual belum selesai. Tak lama kemudian, keluarlah Dropadi dari dalam api. Dengan sigap dan cepat, Dre langsung menggandeng tangan Dropadi agar tidak jatuh, dan mereka berdua berjalan menuju sang ayah. Raja Drupada, langsung menyambut mereka dengan suka cita dan langsung menggendong mereka berdua. Tak lama setelah itu, terdengar sebuah suara yang menggema “Ku berikan kau seorang anak laki-laki agar bisa membalaskan dendam-mu dan seorang anak perempuan yang akan mengubah sejarah”.

Kisah berlanjut pada sebuah sayembara untuk pernikahannya. Saat sayembara dimulai, seorang yang di duga berasal dari kaum brahmana, mengajukan diri untuk mengikuti sayembara dan dia memenangkan sayembara tersebut. Maka, resmilah Dropadi menjadi seorang istri dari seorang brahmana yang ia sendiri tidak mengetahui namanya. Sebuah rahasia akhirnya terbongkar, bahwa sebenarnya sang brahmana adalah Arjuna, anggota dari 5 Pandawa. Lalu, Arjuna membawanya ke sebuah tempat tinggal yang sangat jauh dan terpencil. Sesaat tiba dirumah, Arjuna memperkenalkan Dropadi sebagai istrinya kepada sang ibu, Kunti. Namun, bagi Kunti, ia telah mengajarkan sifat adil kepada kelima anak-anaknya “apapun yang kalian miliki harus dibagi 5”. Dan sejak saat itu, Dropadi harus menikah bersama seluruh putra Pandawa, yang artinya ia harus menikah bersama kakak dan adik-adik dari Arjuna. Pernikahan Dropadi awalnya ditentang oleh sang Ayah, namun setelah mengetahui bahwa calon menantunya adalah putra Pandawa yang sangat terampil dalam berperang dan sangat sayang kepada putrinya, Dropadi, akhirnya Raja Drupada segera menyelenggarakan pernikahan yang sangat mewah dan besar-besaran untuk semua anggota istana dan rakyatnya.

Kisah berlanjut pada pengasingan Dropadi atau yang biasa di sapa dengan “Panchali” yang diakibatkan oleh Yudistira. Saat itu Yudistira sedang bermain dadu bersama para undangan disaat acara peresmian istana baru mereka. Sayangnya, Yudistira yang sangat suka bermain dadu ini sudah melewati batas. Ia bermain sambil membuat taruhan yang semakin lama jumlahnya semakin besar. Hingga pada akhirnya, Yudistira mempertaruhkan istananya sendiri didalam permainannya. Sayangnya, ia kalah dalam permainan ini dan istananya pun lenyap seketika. Maka, mereka semua harus pergi keluar istana selama waktu yang di tentukan. Jika mereka melakukan kesalahan kembali, maka istana tidak akan pernah mereka miliki selamanya. Dan ini semua akibat kecerobohan Yudistira.

Kisah ini ditutup dengan adanya cinta terpendam antara Dropadi dan Karna yang ternyata diam-diam saling mencinta, namun kembali dipertemukan dengan jalan yang berbeda. Selanjutnya adalah penghinaan Duryodana, yang di akhiri dengan klimaks adalah pecahnya perang suadara, Pandawa dan Korawa. Ya, bagaimana tidak. Sejak awal Dropadi memang telah ditakdirkan sebagai pengubah sejarah, lebih tepatnya pada Abad Ketiga Manusia.



Beberapa quotes yang terdapat didalam novel ini adalah:

“cinta datang seperti halilintar, dan hilangnya pun demikian. Kalau kau beruntung, cinta yang teapt menemukanmu. Kalau tidak, kau akan menghabiskan hidupmu merindukan orang yang tidak bisa kau miliki”

“masalah akan tetap menjadi masalah kalau kau percaya itu masalah. Dan sering orang melihatmu seperti kau melihat dirimu sendiri”.

“waktu adalah penghapus terbesar, baik penghapus kesedihan maupun kegembiraan”

“karena amarah dan nafsu, dua musuh paling besar kita. Aku sangat mengenal mereka, pendampingku sejak lama—bukan, mereka penguasaku—dan keturunan mereka, dendam!! ~Krishna”

“hidup yang kau jalani sekarang hanyalah gelembung dalam aliran kosmis, terbentuk oleh karma masa-masa hidup yang lain ~ Byasa”

“Kemenangan—bukan dalam pertempuran yang akan dating, melainkan melawan keenam musuh batin yang mengganggu kita semua: Hawa Nafsu, Amarah, Keserakahan, Ketidaktahuan, Kesombongan, dan Kecemburuan”

“biarkan masa lalu itu pergi. Santailah. Biarkan masa depan tiba dengan kecepatannya sendiri, menyingkap rahasia-rahasia pada saatnya”



Minggu, 01 November 2015

WANIDA

Dear diary.


Kisah ini aku tuliskan saat dalam perjalanan tour bersama teman-temanku. Seketika itu juga aku mengingat sebuah mitos dan kemudian di film-kan oleh salah satu production house di Thailand. Mitos yang menceritakan tentang seorang gadis yang tewas dibunuh yang kemudian di mutilasi, sayangnya bagian kepalanya masih belum ditemuka, Wanida, namanya. Arwah tersebut akan selalu bergentayangan jika bagian kepalanya belum ditemukan, pasalnya jika ada orang yang melihat kepala tersebut namun tidak membawanya ke tempat kejadian, maka kepala orang yang akan menjadi gantinya. Cerita ini terus tersebar ke seluruh penjuru hingga seorang anak sekolah mengalami kejadian yang mengenaskan. Dia menemukan ‘bagian yang hilang’ dari sang arwah penasaran. Sayanganya, ia tidak membawanya ke tempat kejadian dan saat pulang sekolah ia mengalami kecelakaan yang menewaskan dirinya. Entahlah, alasan apa yang membuatnya tidak mau mengembalikannya. Takut atau tidak tau dimana kejadiannya. Beberapa waktu kemudian, seorang anak sekolah kembali mengalami hal yang serupa. Ia juga menemukan ‘bagian yang hilang’ dari sang arwah di laci meja di kelasnya dan bertekad akan menyelesaikan misteri ini dalam waktu 2 hari. Setelah ia menemukan ‘benda’ tersebut, secara tak sengaja ia memandang ke sebuah kaca yang terdapat dikelasnya. Kaca tersebut dalam keadaan retak. Anehnya, saat ia berkaca, ia melihat bagian kaca yang retak tersebut tepat berada di lehernya. Seakan-akan sesuatu terjadi pada dirinya tak lama lagi. Bersusah payah ia mencari tempat kejadian dan ia belum juga menemukannya. Ia selalu di teror rasa bersalah dan takut. Hingga akhir waktu yang ia miliki, ia harus merelakan dirinya menggantikan ‘sang arwah’. Di bagian akhir film, anak sekolah tersebut menangis saat ‘kepalanya’ diambil sebagai gantinya.
Merinding. Dan kebetulan perjalanan kali ini melewati perkuburan yang terletak di kiri-kanan jalan yang ditambah dengan suasana yang sedikit mencekam.  Bagaimana pun itu, cerita tetaplah cerita. Yang utama ialah percaya kepada Tuhan.



Sincerely with all frightened


Ra

Sabtu, 06 Juni 2015

Love Expression for Webe

Love Expression for Webe a.k.a Warung Blogger



Suk san wan gerth, mee kwam suk suk mak na kha…

Happy birthday and wish you all the best.

Selamat ulang tahun Warung Blogger, semoga tetap menjadi yang terbaik dan teman terbaik kami.

Terima kasih telah membantu kami dalam bidang blog, khususnya para blogger muda untuk tetap semangat dalam menulis dan selalu men-support kami, agar kami mampu mengembangkan diri kami dengan percaya diri dan memberika kami masukan-masukan yang membangun, supaya kami bisa berdiri sendiri di atas kami.


#warungblogger #HBD #4anniversary #happyblogging #4TahunWB 

Minggu, 17 Mei 2015

A Letter to Warung Blogger

[Surat untuk Warung Blogger]
A Letter to Warung Blogger

Batam, 17 Mei 2015
Kepada Yth. Warung Blogger
Di tempat.

Sebelum saya mengutarakan isi hati saya (*cie ilah) di dalam surat ini, akan lebih baik jika saya mengucapkannya terlebih dahulu. Suk san wan gerth Warung Blogger, mee kwam suk suk mak na kha (*Thailand-nya keluar lagi), yang artinya Selamat Ulang Tahun Warung Blogger, semoga segala sesuatu yang terbaik selalu bersamamu.

Tak terasa sudah 4 tahun usiamu, jika kamu diibaratkan manusia, maka kamu adalah seorang anak kecil yang berada di kelas play group yang sedang bermain-main bersama teman-temanmu. Namun, dalam hal ini berbeda. Kamu sangat dewasa dalam berbagai hal. Menanggapi para member yang suka sekali bertanya-tanya, mengingatkan para member tentang batasan share postingan, menjawab pertanyaaan member dengan sabar, me re-tweet dan mem-favorite setiap postingan, karena saya yakin kegiatan itu selalu membutuhkan tenaga lebih dan kesabaran yang tak ada batasnya. Saya salut dengan para admin yang selalu menghadapi hal-hal seperti ini (two thumbs for you, mimin).

Sebenarnya, saya termasuk member baru dalam komunitas ini. Masih sekitar beberapa bulan. Awalnya hanya mengintip sekilas tentang postingannya yang menarik, setelah itu jadi ketagihan untuk men-stalking Weber (*aih… kebiasaan). Nah, mulai saat itulah saya memutuskan untuk mem-follow Weber dan iseng-iseng coba untuk promosi blog yang saya punya.

Jika dilihat sekilas (*lama-lama pun tak apa-apa, kok), blog saya termasuk dalam kategori sederhana (banget). Karena segala sesuatunya saya lakukan karena iseng dan ingin tau. Mengenai salah satu peraturan dalam Weber adalah share 3 postingan per-hari. Saya sangat setuju, salah satu alasannya adalah dari jumlah keanggotaan Weber yang sangat banyak. Maka dengan 3 postingan perhari itu sudah cukup.

Selama menjadi anggota Weber, saya sangat senang sekali, karena saya bisa blog walking ke beberapa anggota Weber yang lain. Ternyata isinya semuanya menarik. Bergabung dengan Weber menjadikan saya memiliki banyak teman (*pengunjung blog) meskipun belum bisa dikatakan banyak (*nah lho?).

Yah, intinya sukses selalu untuk Weber dan tetap menjadi yang terbaik bagi kami. Terima kasih banyak telah membantu kami dalam mem-promosikan postingan-postingan kami dan mempererat tali silahturrahmi kepada sesama anggota dan adminnya, tentunya.

Sekali lagi, Suk san wan gerth Warung Blogger, mee kwam suk suk mak na kha.
Chan khod thod, tha chan dee (I’m sorry, if I had a mistake)
                                                               

Sincere



Ra



Minggu, 29 Maret 2015

THAI SLANG Part 1

THAI SLANG Part 1
มันส์ (Muns) = more funny , more enjoyable 
เซ็ง (Seng) = have no fun, bored
แจ๋ว (jaew) = cool , great , excellent , wonderful , splendid
จุ๋มจิ๋ม (Jum jim) = tiny , small , diminutive
จิ๋ว (jiw) =midget , miniature , very small
ต๊วมเตี๊ยม (tuam tium) = too slow
ติ๊งต่าง (Ting tang) = suppose , assume, presume
จิ๊กกี๋ (Jik kee) = brash lady 
ขาโจว๋ (kaa joa) = ruffian , tough , rogue , hoodlum 
ใจป้ำ (Jai pum)= sporting , enterprising, venturesome, daring
ชีช้ำ (Chee chum) = sad , sorrow , regret , depressed , melancholic
เจ้าพ่อ (Jaao por) = gangster
เจ้าแม่ (Jaao mae) = lady gangster
เจ้าถิ่น (Jaao tin) = influenced person of the local despot/villain , chief gangster of an area
นังแจ๋ว (Nung jaew) = maid , servant
หนูแจ๋ว (Nu jaew) = maid , servant
18 มงกุฎ (Sib paed mong kut) = swindler, cheat , trickster, imposter, fraud , con man, shark
โดนต้ม (done dtom)= be deceive
นักต้มตุ๋น (nak dtom tun)= swindler, trickster, imposter, fraud , con man ,shark 
เห่ย (hoie) = Suck, terribly, badly , bad quality
ติ๊งต๊อง (ting tong)= funny, amusing, uncommon , unusual , odd , queer, peculiar 
โก๊ะ (go)= strange , uncommon , unusual , odd , queer
เซ่อ (ser)= dull , stupid , blunt , foolish , clumsy , silly 
ซื่อบื้อ (seu beu) = innocent , silly , be trusting or credulous , be deceive
หัวหมอ (hao mor) = clever, bright , smart , sharp , wise , prudent , intelligent 

Selasa, 17 Maret 2015

Misteri Pantai Mutiara.

Misteri Pantai Mutiara.

Eh, ketemu lagi….. (*kedip-kedip)
Sekarang Ra akan mereview buku ke-3 ya.
Judulnya Misteri Pantai Mutiara karya Kak Erlita Pratiwi.

C’mon, let’s read the review…

Cerita Misteri Pantai Mutiara ini bercerita tentang petualangan Resti ke tempat Tantenya yang bernama Tante Linda, bersama sang sepupu, Amora. Sebenarnya Resti pergi ke Lombok hanyalah sekedar berlibur, karena dia sudah lama tidak bertemu sang sepupu, Amora, yang sering terbolak-balik kalau ngomong. Tante Linda mengatakan bahwa Amora dalam berkomunikasi memang kurang bagus dan harus sering latihan. Jadi, Resti bisa maklum dengan keadaan Amora jika berbicara, ia harus sedikit memutar otak tentang apa yang dibicarakan oleh Amora.

Pada awalnya acara liburan Resti ke Lombok langsung berubah menjadi sebuah petualangan dalam memecahkan sebuah masalah yang dialami Tante Linda. Yap, mutiara-mutiara milik Tante Linda tiba-tiba saja raib dari tempat penangkarannya dan di dalam tokonya. Dalam petualang tersebut, Resti dan Amora melakukan pelacakan yang tidakk mudah sama sekali.

Yang mereka ketahui hanyalah pencuri itu bersuara serak, namun suara-suara yang mereka dengar ternyata salah. Dan bukan orang yang mereka cari. Resti dan Amora selalu berusaha agar misteri hilangnya mutiara Tante Linda segera terselesaikan, yang pada akhirnya mereka berdua terkurung disebuah gudang gelap tempat  peralatan menyelam di tepi pantai dan mereka juga di terror dengan suara-suara lolongan misterius yang mengatakan bahwa mereka berdua harus segera meninggalkan tempat tersebut.

Setelah mereka berdua bersusah payah melacak jejak pelaku pencurian, ternyata dugaan Resti selama ini benar. Pencurinya adalah orang dalam atau orang kepercayaan tante Linda yang menjaga tempat penangkaran mutiara tersebut. Dan pengalaman ini membuat Resti tidak akan melupakannya yang merupakan sebuah pengalaman yang luar biasa, dan selama pelacakan tersebut ia selalu bersama sepupu tersayangnya, Amora.

Sekian dulu, review dari beberapa buku koleksi Ra. Yang dimulai dari The Palace of Illusions, Majo & Sady dan Misteri Pantai Mutiara. Semoga para readers senang membacanya, ya.

Salam hangat, Ra.
Kapan-kapan kita jumpa lagi, ya.
Bye…Bye….
(*kiss… kiss dari jauh)


Diikutkan dalam #ReviewMaret 

Majo & Sady (마조 앤 새디)

Majo & Sady   (마조 새디)


Yuhu,,,,
Kita berjumpa kembali,,,,
Ayo, yang kangen sama Ra, siapa? (*kedip-kedip..)
Angkat kakinya…. (Nah lho?)
Udah deh, Ra bercanda aja kok. Kalau ada yang kangen ya syukur, kalau gak ya gak apa-apa (Hiks…)
Yeay \
J /
Kali ini, Ra akan mereview  buku ke-2, yang berjudul Majo & Sady
   (마조 새디) karya Jung Chul Yeon, yang merupakan buku terjemahan (lagi). Yang diterjemahkan kembali oleh Kak Dewi Rosanti dan diterbitkan kembali oleh Penerbit Haru.


Okay, cekidot… 

Majo adalah beruang coklat yang lucu dan berkacamata. Sedangkan, Sady adalah kelinci putih. Majo dan Sady merupakan sepasang suami istri yang tinggal di Korea. Kisah Majo dan Sady merupakan sebuah kisah parody di Korea. Majo dan Sady memparodikan kisah kehidupan sehari-hari masyarakat yang hidup di Korea Selatan yang berusia sekitar 20-30 tahunan yang akan membuat kita terharu (perjuangan Majo sebagai pengurus rumah tangga) dan tertawa (ekspresi Majo dan Sady jika sedang marah) dan sambil berkata “ternyata tidak hanya aku saja yang mengalaminya” (Khusus yang udah berumah tangga ya. Kalau Ra, belum. Still single. *upss,,, abaikan saja)

“Dia istriku, orang yang paling berkuasa di rumah. Saat ini bekerja di sebuah perusahaan desain” ucap Majo. Seperti yang kita ketahui, dalam rumah tangga biasanya yang bekerja adalah suami dan mengurus rumah tangga adalah istri. Namun, dalam kisah Majo dan Sady merupakan kebalikannya. 

Majo adalah suami yang melakukan pekerjaan rumah dan Sady adalah istri yang bekerja di kantor. Kegiatan keseharian Majo, khususunya pagi hari adalah menyuapi istri yang sibuk berangkat kerja. Lalu mengantar Sady ke kantor, saat tiba dirumah langsung bersih-bersih. Setiap pagi seusai bersih-bersih, biasanya Majo langsung mengubah pengaturan meja makannya menjadi sebuah meja ala warung internet (*warnet), lalu ia mulai browsing di dunia maya. Kegiatannya selama browsing adalah mencari artikel tentang barang-barang elektronik, mainan terbaru untuk koleksi dan lain-lain. Setelah makan dan bekerja keras selama beberapa jam, biasanya jika tidak ada hal lain yang perlu diselesaikan maka Majo akan mencuci baju atau melanjutkan menulis.

Pada saat makan malam, biasanya ia selalu menghabiskan waktunya bersama sang istri setelah sang istri (Sady) pulang dari bekerja. Seperti biasa, mereka berbagi cerita dan menghabiskan waktu dengan santai dan gembira.

Salah satu kutipan dari kisah Majo dan Sady adalah “untuk menjaga hubungan pernikahan, sebaiknya waktu sakit jangan ada pengecualian. Tetap saling menyiapkan makan, tetap saling memberikan perawatan dan tetap melaksanakan tugas. Sembuh atau sakit, tetap menyanyikan lagu cinta”

Seperti yang kita ketahui, guys. Bahwa Sady adalah seorang wanita karier dan Majo adalah suami yang mengurus rumah tangga. Majo pernah berpikir bahwa pelatihan untuk menjadi seorang pengurus rumah tangga seharusnya memang diadakan. Jadi, ia akan mengetahui apa saja yang dibutuhkan dan dilakukan sebagai suami yang mengurus rumah tangga.


Diikutkan dalam #ReviewMaret 

Senin, 09 Maret 2015

The Palace Of Illusions (Istana Khayalan)

The Palace Of Illusions (Istana Khayalan)

Hai, sobat.
Berjumpa kembali sama aku, Rara.
Pasti pada kangen kan,,kan,, (*kedip-kedip)
Haha… Ra bercanda aja kok.
Kali ini aku akan mereview salah satu novel kesukaanku, The palace of illusions (Istana Khayalan). Yap, benar sekali. Ini merupakan novel terjemahan. Yang pada akhirnya di film-kan menjadi drama series di televisi swasta.
Yang mau tau tentang quotes-quotes dari novel ini
bisa langsung klik aja
à The PalaceOf Illusions

Let’s read it.
Check it out, guys.
                                                                                   

Istana khayalan merupakan kisah tentang Mahabharata yang diceritakan kembali melalui sudut pandang seorang Dropadi. Mahabharata ? Siapa yang tak kenal dengan kisah legendaris ini. Kisah tentang kehebatan 5 Pandawa yang hebat dalam berperang, menaklukan musuh, pintar dalam politik, dan wajahnya yang tampan, membuat para wanita dengan mudahnya jatuh hati kepada mereka. Dan Dropadi. Siapa yang tak kenal dengan wanita yang satu ini? Seorang wanita cantik dengan kulitnya yang hitam manis, berkepribadian teguh serta wanita tangguh, disegani oleh orang-orang, adik kesayangan Drestadyumna, dan berperan sebagai ratu abadi di istana khayalan dan sebagai istri dai 5 Pandawa.

Awal kelahirannya memang tidak terduga sama sekali, karena pada saat itu sang ayah, Drupada, seorang Raja Panchala, mantan sahabat dan sekarang menjadi musuh abadinya, Drona. Saat itu Raja Drupada menginginkan adanya balas dendam yang berlangsung berpuluh-puluh tahun lamanya, karena itu dia sangat menginginkan anak laki-laki. Meskipun dia memiliki istri yang banyak dan anak laki-laki yang juga lumayan banyak, namun tak satupun dari anak-anaknya yang bisa membalaskan dendamnya. Pada akhirnya ia beserta seluruh anggota istana menggelar upacara dan mengadakan semacam sesajen selama 30 hari, agar sang dewa memberinya keturunan laki-laki yang bisa membalaskan dendamnya. Akhirnya permintaannya dikabulkan oleh sang dewa. Keluarlah seorang anak laki-laki yang berkulit putih bersih dari dalam api suci yang mereka buat untuk upacara, namun tak lama kemudian keluar lahi seorang anak perempuan yang sebaya dengannya namun berkulit hitam, namun insting kedua anak tersebut sangat kuat. Sang kakak bernama Drestadyumna atau yang biasa di panggil Dre, dan sang adik bernama Panchali atau yang biasa dikenal sebagai Dropadi.

Kelahiran keduanya membuat semua orang yang menyaksikannya, terkejut dan sekaligus kagum. Mereka mempunyai takdir yang berbeda yang sudah dituliskan oleh Byasa, orang bijak yang tau segala sesuatunya. Dre memang ditakdirkan untuk membalaskan dendam sang ayah, sedangkan Dropadi ditakdirkan akan mengubah sejarah. Yang artinya Dropadi akan membuat sejarah baru dalam kehidupannya dan kehidupan sebelumnya, dengan menikahi 5 Pandawa sekaligus dan ahli dalam taktik perang.

Saat dewasa Dropadi harus menikahi 5 Pandawa sekaligus karena suatu kesalahan yang di buat oleh Arjuna, dan Arjuna membawanya ke persembunyian keluarganya. Semua ini gara-gara keputusan ibu kelima Pandawa, Kunti. Bagi Kunti, apapun yang dimilki atau yang dibawa pulang oleh anak-anaknya harus dibagi lima. Yang artinya, saat Arjuna resmi menikah dengan Dropadi, keempat saudaranya juga harus menikahi Dropadi. Yang sebenarnya ini keputusan yang tidak masuk akal, karena mereka berlima sayang kepada sang ibu, maka mereka langsung menikahi Dropadi. Kemudian menjadikan peristiwa ini menjadi perkawinan legendary dengan para Pandawa.

Kehidupan setelah mereka menikah berjalan cukup baik diawalnya.  Hingga pada akhirnya Yudistira melakukan sebuah kesalahan fatal yang menyebabkan mereka kehilangan kerajaan, akibat Yudistira terlalu terlena bermain dadu (judi antar anggota kerajaan tetangga), hingga dia membuat kerajaannya menjadi bahan taruhan selanjutnya, namun dia kalah dan harus kehilangan seluruh kerajaannya, dan harus mengikuti pengasingan di hutan selama 12 tahun. Jika mereka melanggar peraturan tersebut, maka harus menjalani pengasingan kembali selama 12 tahun di hutan.

Sepertinya masalah demi masalah belum mau berakhir bersama mereka. Kemudian penghinaan Duryodana, yang merupakan sepupu dari kelima Pandawa (Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa) yang klimaksnya adalah perang antara Pandawa dan Korawa. Dua kerajaan yang secara tidak langsung memiliki hubungan pertalian saudara yang cukup rumit. Peperangan yang terjadi cukup membuat Dropadi shock dan semakin lama semakin lelah dengan adanya pertengkaran ini. Ini disebabkan karena Dropadi diberikan sebuah kekuatan oleh Byasa, dia memiliki mata ketiga yang terletak diantara kedua matanyanya. Sehingga dia dapat melihat betapa dahsyatnya peperangan yang menyangkut dirinya dan kedua kerajaan itu. Sebenarnya Dropadi tidak ingin melihat segala sesuatu peperangan ini, karena dia sudah bisa membanyangkan adanya kecurangan dan pertumpahan darah dimana-mana. Namun, Byasa tetap meberikan penglihatan itu kepadanya, namun penglihatan itu tidak dapat dia kendalikan. Dia sebenarnya hanya ingin melihat Karna, seorang Raja dari Kerajaan Angga. Saat pertama kali melihat fotonya di sayembara pernikahannya, dia langsung jatuh hati padanya. Namun, Karna menjahuinya karena Dropadi telah menginjak harga dirinya di depan semua rakyat yang datang untuk melihat prosesi pernikahan Dropadi. Tapi, penglihatan itu justru menuju kepada seluruh anggota keluarganya yang sedang berperang, hingga satu per satu dari mereka tewas, kemudia disusul oleh Dre, ayahnya dan kelima anaknya.

Hingga pada akhirnya, dia memiliki keturunan terakhir dari cucu satu-satunya. Parikesit. Dia sangat menyayangi Parikesit dan membimbingnya hingga menjadi penerus Istana Khayalan selanjutnya. Satu per satu semua kisah terbongkar, Dropadi menyukai Yudistira karena dia pintar dalam hal filsafat dan politik, menyukai Arjuna karena dialah yang paling tampan dan ahli dalam permainan busur, menyukai Bima karena selalu membantunya memasak dan ringan tangan, dan si kembar, Nakula dan Sadewa, yang sangat menyukai beternak, khusunya memelihara kuda kesayangannya. Dropadi sangat mencintai Arjuna sepenuh hatinya, namun Bima juga menyukai Dropadi melebihi apapun, namun Dropadi sangat menghargai itu, karena dia tidak mencintai Bima. Dropadi juga sangat mencintai Karna, yang merupakan kakak dari kelima Pandawa, setelah peperangan selesai Karna mengetahuinya secara langsung dari sang kakek, Bisma. Karna yang dulunya sangat membenci Dropadi, pada akhirnya mencintai Dropadi dengan tidak mengutarakan perasaannya. Karena dia lebih memilih adik-adiknya bahagia dari pada dirinya, hingga dia tewas dalam peperangan.

Istana Khayalan merupakan jalian kisah yang diinterprestasikan melalui sudut pandang perempuan di dunia, yang sangat di dominasi dengan peperangan, dewa-dewa, dan tangan-tangan nasib yang senantiasa mempermainkannya.

Over all, kisah ini tentu sangat bagus dan sedikit menyayat hati ketika membaca seluruh kisah-kisah mereka. Disini aku hanya memaparkan beberapa adegan yang ada di novelnya. Kisah ini juga sudah di film-kan di salah satu stasiun TV, yaitu ANTV. Namun dengan beberapa perubahan di beberapa bagian, namun tidak mengurangi inti dari cerita tersebut.


Diikutkan dalam #ReviewMaret